Nasiruddin Hoja dan Hakim
Suatu hari Nasiruddin Hoja berjalan-jalan menyusuri kota untuk memenuhi hasrat dan hobinya. Suasana hatinya senyaman suasana setiap sudut kota yang ia lihat. Tapi setibanya di satu tempat, tiba-tiba dari arah belakang seseorang mendaratkan satu tamparan tepat di pipi kirinya. �Plak!!!� �Aduh,� teriak Nasiruddin kesakitan. Kontan ia marah mendapatkan perlakuan kasar yang begitu tiba-tiba. Apalagi
0 Response to " Nasiruddin Hoja dan Hakim"
Post a Comment